Deretan pria berikut meraih kesuksesan berskala dunia di usia yang masih terbilang muda. Mereka memiliki uang dan kekuasaan untuk mengubah dunia. Jika orang biasa kecanduan teknologi, mereka justru memanfaatkan teknologi untuk menghasilkan kekayaan.
Dan tentu saja, mereka juga diberkahi dengan otak cemerlang dan tampang di atas rata-rata. Kombinasi sempurna yang sulit ditolak para wanita.
1.
Evan Spiegel
Evan Spiegel
Di usia 23 tahun, Evan Spiegel telah menjabat menjadi CEO untuk aplikasi mobile Snapchat. Dilansir Forbes, Evan menciptakan Snapchat bersama dua rekannya, Robert Murphy dan Reggie Brown.
Pada awalnya, Snapchat merupakan proyek untuk kelas desain produk yang diikuti Evan. Kemudian dia memutuskan untuk meninggalkan bangku kuliah demi mengembangkan Snapchat.
Sekarang, setidaknya 100 juta orang menggunakan Snapchat setiap hari. Saat ini Snapchat bernilai USD 800 juta. Sementara nilai kekayaan Evan saat ini mencapai USD 2,1 triliun, menjadikannya salah satu miliuner termuda di dunia.
Sebagai CEO, Evan baru saja menolak tawaran pembelian senilai USD 3 triliun yang ditawarkan oleh Mark Zuckerberg dari Facebook.
2.
Pete Cashmore
Pria ganteng asal Skotlandia ini merupakan CEO sekaligus pendiri Mashable, blog populer yang berkembang menjadi situs berita teknologi berskala internasional.
Dilansir Mashable, Pete membangun Mashable pada tahun 2005, ketika usianya masih 19 tahun. Sekarang Mashable telah menjadi salah satu situs berita paling sukses dan berpengaruh di dunia. Dengan pembaca mencapai 30 juta orang per bulan, nilai Mashable telah menginjak ke angka USD 200 juta.
Pada tahun 2012 dia berhasil masuk ke daftar 100 orang paling berpengaruh di dunia versi majalah Time. Dia dinobatkan sebagai Young Global Leader oleh The World Economic Forum. Pete juga rutin menulis untuk kolom teknologi dan media sosial di CNN.
3. Ben Rattay
Ben Rattray merupakan pendiri Change.org, situs yang menitikberaktan pada perubahan sosial melalui petisi. Situs ini dia kembangkan sejak tahun 2007. Change.org berawal sebagai jejaring sosial untuk kegiatan kemanusiaan, kemudian beralih menjadi blog aktivisme, hingga menjadi situs yang berfokus pada petisi di tahun 2011.
Sekarang Change.org telah menjadi situs dengan fokus aktivisme terbesar saat ini. Pengaruh situs ini begitu luas hingga berhasil mencetak laba jutaan Dollar bagi sang pendiri sekaligus CEO.
Ben juga dinobatkan sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh di dunia pada tahun 2012. Uniknya, pria kelahiran tahun 1980 ini masih menjalani gaya hidup sederhana bersama para sahabatnya.
4.
4.
Ben Lerer
Pernah mendengar tentang The Thrillist, salah satu situs gaya hidup pria paling sukses di Amerika Serikat? Ben Lerer adalah sosok penting di balik situs tersebut. Pria ini merupakan CEO Thrillist Media Group yang menjadi induk The Thrillist.
Ben mendirikan perusahaan ini bersama rekannya, Adam Rich. Thrillist Media Group membawahi Thrillist.com dan JackThreads.com. Perusahaan ini tercatat sebagai salah satu dari 500 perusahaan dengan pertumbuhan paling cepat selama 3 tahun berturut-turut.
Tak hanya berperan sebagai CEO, Ben juga turun tangan sebagai programmer, salesperson, dan editor untuk situs-situs yang bernaung di bawah perusahaannya.
Ben menjabat sebagai CEO di usia 31 tahun. Tahun 2014 lalu, dia berhasil membawa The Thrillist mencetak laba USD 100 juta dan bersanding dengan media-media online terkemuka di Amerika Serikat.
Pernah mendengar tentang The Thrillist, salah satu situs gaya hidup pria paling sukses di Amerika Serikat? Ben Lerer adalah sosok penting di balik situs tersebut. Pria ini merupakan CEO Thrillist Media Group yang menjadi induk The Thrillist.
Ben mendirikan perusahaan ini bersama rekannya, Adam Rich. Thrillist Media Group membawahi Thrillist.com dan JackThreads.com. Perusahaan ini tercatat sebagai salah satu dari 500 perusahaan dengan pertumbuhan paling cepat selama 3 tahun berturut-turut.
Tak hanya berperan sebagai CEO, Ben juga turun tangan sebagai programmer, salesperson, dan editor untuk situs-situs yang bernaung di bawah perusahaannya.
Ben menjabat sebagai CEO di usia 31 tahun. Tahun 2014 lalu, dia berhasil membawa The Thrillist mencetak laba USD 100 juta dan bersanding dengan media-media online terkemuka di Amerika Serikat.
5.
Jack Dorsey
Pria kelahiran 19 November 1976 ini dikenal sebagai salah satu pendiri jejaring sosial Twitter. Jack mendapat ide untuk menciptakan Twitter ketika duduk di bangku kuliah New York University. Dilaporkan Forbes, dia ditunjuk sebagai CEO interim Twitter pada bulan Juni 2015, menyusul mundurnya Dick Costolo sebagai CEO. Jack juga menjabat sebagai CEO Square, perusahaan mobile payment yang dia dirikan pada tahun 2009.
Pria bertato ini sempat menjadi programmer lewat cara otodidak. Dia juga sempat menekuni fashion design sebelum beralih ke dunia teknologi yang akhirnya menghasilkan kekayaan jutaan dolar baginya.
Pria bertato ini sempat menjadi programmer lewat cara otodidak. Dia juga sempat menekuni fashion design sebelum beralih ke dunia teknologi yang akhirnya menghasilkan kekayaan jutaan dolar baginya.
Pada tahun 2008, Jack dinobatkan sebagai salah satu inovator terbaik di bawah usia 35 tahun oleh MIT Technology Review TR35. Dia juga mendapat gelar Innovator of the Year Award dari The Wall Street Journal pada tahun 2012. Saat ini nilai kekayaan Jack mencapai USD 2,2 triliun.
Sumber : merdeka.com
No comments:
Post a Comment